PELATIHAN PENYELENGGRAAN JENAZAH IBU PERSIT KARTIKA CANDRA KIRANA KOMPI MARKAS KOSTRAD KARIANGO KABUPATEN MAROS
DOI:
https://doi.org/10.35326/pkm.v4i2.994Keywords:
Pelatihan, Penyelenggaraan Jenazah, Ibu PersitAbstract
Kostrad Kariango merupakan asramah Tentara Nasional Indonesia (TNI), didirikan kompleks militer di daerah Kariango, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan pada tahun 1980 di Kostrad Kariango ini memiliki 1 batalion lima kompi, yang terdiri atas kompi markas, kompi A, kompi B, namun pada pelatihan ini kami hanya fokus pada satu kompi yaitu kompi Markas yang ada di batalion 432 Kostrad Kariango dalam rangka meneliti tentang bimbingan penyelenggraan jenazah. Metode pelaksanaan program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang akan dilakukan adalah metode pendekatan partisipatori, yaitu metode pelaksanaan yang betul-betul Tim PKM dan Mitra secara aktif melaksanakan proses PKM yang dimulai dari Perencanaan dan diakhiri dengan pelaoparan pelaksanaan kegiatan PKM. Untuk memecahkan seluruh permasalahan maka Tim PKM menawarkan kepada mitra yaitu berupa pelatihan dan pendampingan kepada mitra berupa pemberian teori dan praktek tentang pelaksanaan penyelenggaraan jenazah. Tahapan pelaksanaan pada PKM ini adalah: 1) Tahapan kordinasi kepada mitra, 2) Persiapan pelaksanaan, 3) Tahap pelaksanaan, tahap pelaksanaan tersebut memiliki 4 (empat) tahapan yaitu (pembukaan, penjelasan teknis PKM, teori penyelenggraan jenazah, prakterk penyelenggaraan jenazah oleh pemateri, 4) Praktek langsung oleh peserta. 5) Penutup. Hasil yang didapatkan PKM tersebut adalah ibu persit di Kostrad Kariango Maros mahir dalam menyelenggarakan jenazah sesuai syariat Islam, dan bersedia untuk mengaplikasikan dalam kehidupannya.