Persepsi Masyarakat Kota Bogor Terhadap Tayangan Talk Show Pagi Pagi Pasti Happy di Trans TV
DOI:
https://doi.org/10.35326/medialog.v3i2.752Keywords:
Tayangan televisi, analisis interaktif, kontroversionalAbstract
Tayangan Televisi di Indonesia memiliki program acara yang cukup beragam. Beberapa tayangan cukup mengedukasi sedangkan sebagian lagi dinilai kontroversional disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satu tayangan yang dinilai kontroversional adalah tayangan talkshow Pagi Pagi Pasti Happy yang tayang di Trans TV karena sudah mendapatkan beberapa kali teguran dari KPI. Namun tak sedikit masyarakat yang memandang Pagi Pagi Pasti Happy sebagai tayangan yang baik dan menghibur. Di balik kontroversi Pagi Pagi Pasti Happy, tayangan tersebut masih banyak mendapatkan dukungan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan persepsi masyarakat di Kota Bogor terhadap tayangan Pagi Pagi Pasti Happy di Trans TV serta untuk mengetahui bagaimana persepsi positif dan negatif masyarakat di Kota Bogor terhadap tayangan Pagi Pagi Pasti Happy di Trans TV. Dengan teori persepsi Joseph A. DeVito menggunakan metode deskriptif kualitatif serta analisis interaktif, ditemukan hasil penelitian persepsi masyarakat yang cukup beragam. Masyarakat dari kelas sosial menengah hingga menengah kebawah merasa terhibur dengan tayagan Pagi Pagi Pasti Happy. Namun, masyarakat yang cenderung mendapatkan pendidikan yang cukup serta berasal dari kelas ekonomi menengah keatas menilai bahwa Pagi Pagi Pasti Happy memang tayangan yang kontroversional. Fenomena ini memperlihatkan bahwa masyarakat masih menggemari tayangan yang bersifat kontroversional serta menyalahi kode etik penyiaran. Implikasi penelitian ini adalah diperlukannya kesadaran masyarakat untuk menonton tayangan baik.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors should sign copyright transfer agreement when they have approved the final proofs sent by MEDIALOG: Jurnal Ilmu Komunikasi prior the publication