Komunikasi Persuasi Humas Direktorat Jenderal Pajak Melalui Seminar Pajak Bertutur Pada Mahasiswa Universitas Nasional Jakarta
DOI:
https://doi.org/10.35326/medialog.v3i2.650Abstract
Pendapatan Negara di Indonesia mengalami penurunan di dalam membayar pajak. Hal itu mendorong Humas Direktorat Jenderal Pajak untuk mensosialisasikan sadar pajak salah satunya melalui seminar pajak bertutur, dalam memberikan informasi humas direktorat Jenderal Pajak tidak terlepas dari proeses komunikiasi persuasi yang di gunakan untuk mempengaruhi audience. Penelitian ini menggunakan metodelogi kualitatif. Teori yang digunakan adalah teori komunikasi persuasi Hovland/Yale oleh Perloff. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Bagaimana komunikasi persuasi Humas Direktorat Jenderal Pajak melalui seminar pajak bertutur pada mahasiswa Universitas Nasional Jakarta. Teknik pengumpulan data primer yang dilakukan adalah dengan menggunakan wawancara semi terstruktur. Kemudian data sekunder diperoleh melalui studi kepustakaan untuk memperoleh data dari buku, internet dan website. Selain itu, data sekunder juga diperoleh dari data internal Humas Direktorat Jenderal Pajak. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa Komunikasi persuasi yang di gunakan oleh Direktorat Jenderal Pajak melalui seminar pajak bertutur pada mahaisiswa Universitas Nasional Jakarta sesuai dengan tahapan proses komunikasi persuasi.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors should sign copyright transfer agreement when they have approved the final proofs sent by MEDIALOG: Jurnal Ilmu Komunikasi prior the publication