HIPERREALITAS : ANALISIS KONTEN VIRAL DI KALANGAN CONTENT CREATOR TIKTOK
DOI:
https://doi.org/10.35326/medialog.v7i1.4965Keywords:
Content Creator, Citra, Hiperrealitas, TikTok, ViralAbstract
TikTok telah menjadi tempat lahirnya konten viral dan memunculkan realitas semu yang membuat penggunanya mengalami hiperrealitas. Tujuan penelitian ini ialah mengkaji tentang bagaimana konten hiperrealitas di kalangan content creator TikTok menjadi viral. Penelitian ini mengobservasi 4 akun content creator TikTok diantaranya adalah @heyhest, @ibuhajat123, @ibnuwardani, dan @charys._. Teori yang digunakan adalah teori Hiperrealitas oleh Jean Baudrillard. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa keempat akun yang diteliti telah menciptakan konten TikTok yang memunculkan hiperrealitas melalui penggunaan filter, narasi cerita, pengaburan gender, dan penyamaran status sosial. Konten hiperrealitas menjadi viral karena konsistensi content creator dalam membangun citra semu yang menarik perhatian pengguna untuk mencari tahu lebih lanjut, merespons, dan berinteraksi dengan konten tersebut. Algoritma TikTok kemudian mengidentifikasi konten tersebut sebagai konten yang menarik dan menyebarluaskannya kepada lebih banyak pengguna. Disimpulkan bahwa masing-masing content creator memiliki perbedaan karakteristik konten hiperrealitas untuk dapat dikenal audiens. Akun @heyhest menciptakan konten hiperrealitas dengan mengaburkan status sosial, @ibnuwardani melalui narasi dramatis, @ibuhajat123 melalui cerita fiksi dan pengaburan gender, sedangkan @charys._ melalui filter dan editing visual. Saran untuk penelitian mendatang ialah menganalisis secara mendalam terhadap respons pengguna dan melibatkan berbagai jenis data seperti wawancara dan survei, serta mengeksplorasi dampak konten hiperrealitas terhadap persepsi realitas dan identitas pengguna TikTok.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 MEDIALOG: Jurnal Ilmu Komunikasi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal. Authors should sign copyright transfer agreement when they have approved the final proofs sent by MEDIALOG: Jurnal Ilmu Komunikasi prior the publication