PENANGANAN RESILIENSI ANAK KORBAN BROKEN HOME MELALUI KONSELING INDIVIDUAL TEKNIK SYSTEMATIC DESENSITIZATION
Keywords:
Broken home, Resiliensi, Konseling individual, Systematic desensitizationAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran umum resiliensi pada mahasiswa yang menjadi korban broken home, penyebab terjadinya resiliensi yang rendah pada mahasiswa korban broken home, serta penanganan melalui layanan konseling individual teknik systematic desensitization dalam meningkatkan resiliensi mahasiswa korban broken home. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi dan wawancara, dengan tahapan studi kasus yaitu identikasi kasus, identifikasi masalah, diagnosis, prognosis, pelaksanaan treatment dan evaluasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah (1) resiliensi yang rendah pada korban broken home mengakibatkan korban mengalami banyak kesulitan dalam menjalani kehidupan sehari-harinya. (2) penyebab terjadinya resiliensi yang rendah ialah karena kurangnya dukungan dari orang-orang disekitarnya, self esteem yang rendah, keyakinan atau spiritualitas dan emosi positif pada diri korban. (3) penanganan yang diberikan adalah layanan konseling individual menggunakan teknik systematic desensitization untuk meningkatkan resiliensi korban broken homesehingga mampu bangkit dari situasi sulit yang terjadi dalam kehidupan sehari-harinya. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dengan pemberian layanan konseling individual teknik systematic desensitization dapat meningkatkan resiliensi pada koban broken home
Downloads
References
Afnibar, A. (2017). Konseling Traumatik Untuk Korban Gempa Dan Resiliensi Di Kalangan Masyarakat Minangkabau. PROCEEDING IAIN Batusangkar, 1(1), 46–56.
Amalia, R., & Pahrul, Y. (2019). Self Esteem Bagi Anak Keluarga Broken Home. Jurnal Pendidikan Tambusai |, 3(2003), 632–640.
Anugerah, D. T., & Rusli, D. (2020). Pengaruh dukungan teman sebaya terhadap resiliensi remaja pesantren modern Nurul Ikhlas. Jurnal Riset Psikologi, 1, 1–12.
Aye, S., Wijono, S., & Hunga, A. I. R. (n.d.). Menurunkan Kecemasan Korban Kekerasan Dalam Berpacaran Dengan Teknik Desensitisasi Sistematis (Studi Kasus di Kota Salatiga). Psikologi Konseling, 21(2), 1404–1417.
Azizah, N., Eka Rahmawati, V., Vitiasari Dessy, F., Ilmu Kesehatan, F., Pesantren Tinggi Darul, U., & Jombang, U. (2021). Teknik Relaksasi dalam Proses Persalinan : Literatur Review. Jurnal EDUNursing, 5(2), 134–141. http://journal.unipdu.ac.id/index.php/edunursing/article/view/2942
Erford, T. (2017). Bradley. 40 Teknik Yang Harus Diketahui Setiap Konselor. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Hadiansyah, T., Munawaroh, F., & Pragholapati, A. (2020). ELDERLY DEPRESSION RATES. Journal of Nursing Care and Biomoleculer, 5(2), 165–169.
Hartanti, S. S., & Salsabila, V. (2020). Analisis Kondisi Fisik Dan Psikis Terhadap. Fmipa Nasional UNIMUS, 563–570.
Indari, I., Priasmoro, D. P., & Fatma, E. D. (2021). Prevalensi Dan Analisis Faktor Mental Emosional Remaja Pada Keluarga Broken Home. Journal of Nursing Care and Biomoleculer, 6(2), 130–137.
Kurniawan, U. T., Edison, E., & Arum, Y. D. (2021). Tingkat resiliensi pasien COVID-19 pada Rumah Sehat Kota Baubau. JBKI (Jurnal Bimbingan Konseling Indonesia), 6(2), 41–51.
Mahnunin, J., & Ridjal, T. (2021). Identifikasi Tingkah Laku Siswa dari Keluarga Broken Home (Studi Kasus tentang Keluarga Broken Home dan Tingkah Laku Siswa MTs). Jurnal Thalaba Pendidikan Indonesia, 4(1), 30–47.
Mekarisce, A. A. (2020). Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data pada Penelitian Kualitatif di Bidang Kesehatan Masyarakat. JURNAL ILMIAH KESEHATAN MASYARAKAT : Media Komunikasi Komunitas Kesehatan Masyarakat, 12(3), 145–151. https://doi.org/10.52022/jikm.v12i3.102
Muslimin, Z. I. (2021). Hubungan Antara Berpikir Positif Dan Resiliensi Pada Mahasiswa Yang Sedang Menyelesaikan Skripsi. Jurnal Psikologi Integratif, 9(1), 115. https://doi.org/10.14421/jpsi.v9i1.2170
Sugiantoro, B. (2018). Teknik Desensitisasi Sistematis (Systematic Desensitization) dalam Mereduksi Gangguan Kecemasan Sosial (Social Anxiety Disorder) yang dialami Konseli. Nusantara of Research :
Jurnal Hasil-Hasil Penelitian Universitas Nusantara PGRI Kediri, 5(2), 72–82. https://doi.org/10.29407/nor.v5i2.13078
Unhaluddin, K., Talib, E., & Edison, A. Y. (2021). Tingkat resiliensi pasien COVID-19 pada Rumah Sehat Kota Baubau. JBKI (Jurnal Bimbingan Konseling Indonesia), 41-51.
Wulandari, D., & Fauziah, N. (2019). Pengalaman remaja korban broken home. Jurnal EMPATI, 8(1), 1–9.